Tuesday, June 9, 2015

Sinopsis Mask - Episode 3 [part 2]


Part 2


Seok Hoon memberikan cincin tunangan milik Eun Ha kepada Ji Sook, Seok Hoon berkata bahwa buatlah semua milik Eun Ha menjadi miliknya. Ji Sook lalu teringat saat diirnya memungut  cincin tersebut dan melihat sosok Eun Ha, Ji Sook lalu mencoba cincin tersebut. 


Seok Hoon langsung memerintahkan Ji Sook untuk mempelajari beberapa hal, bahasa Prancis dan bahasa Inggris harus bisa Ji Sook kuasai. Seok Hoon juga memberikan sebuah cd yang berisi lagu kesukaan Eun Ha, Ji Sook harus mendengar dan menghafalkan lagu tersebut dan terakhir Seok Hoon memberikan sebuah buku yang berisi foto teman-teman Eun Ha saat bersekolah diluar negeri. Pada lembaran akhir buku tersebut terdapat tulisan Eun Ha yang berisi "가면을 쓰면, 결코 행복해잘 수 없다" jika dirimu memakai topeng, kau tidak akan pernah bahagia.
Setelah Ji Sook membaca tulisan tersebut, Ji Sook bertanya kepada Seok Hoon bagaimana Seok Hoon bisa mengetahui banyak hal tentang Eun Ha, bahkan Seok Hoon mengetahui password rumah Eun Ha. Seok Hoon menjawab bahwa dirinya mengetahui lebih banyak hal tentang Byun Ji Sook.
Seok Hoon lalu mengatakan bahwa dia akan kembali lagi besok dan Ji Sook harus belajar dan menguasai semua yang sudah dia berikan tadi. Seok Hoon berjalan menuju keluar namun Bbul te tidak mengikuti Seok Hoon pergi. Ji Sook segera berlari menyusul Seok Hoon dan berkata mengapa Bbul te tidak ikut pergi dengan Seok Hoon. Seok Hoon berkata bahwa mulai saat ini Bbul te akan tinggal dirumah dengan Ji Sook.


Ji Sook berkata kepada Seok Hoon bahwa dirinya ingin sendiri dan bagaimana mungkin Bbul te berada dirumah berdua dengan dirinya karena Bbul te seorang pria jadi tidak mungkin mereka ditinggalkan berdua dalam satu rumah. Seok Hoon berjalan menuju sofa lalu mengambil tas milik Ji Sook, seketika dia mencekik leher Ji Sook dengan tali tas yang ada ditangannya. Seok Hoon tidak memperdulikan keadaan Ji Sook, sambil terus mencekik leher Ji Sook, Seok Hoon berkata bahwa tanpa dirinya Ji Sook sudah meninggal, Ji Sook masih bisa bernafas hingga saat ini adalah karena dirinya. Jika Ji Sook menginginkan untuk kembali menjadi Byun Ji Sook maka Ji Sook harus meninggal disini, jika Ji Sook menjadi Eun Ha maka Seok Hoon akan membiarkan Ji Sook hidup dan karena Seok Hoon lah yang menyelamatkan Ji Sook maka dirinya berhak untuk membunuh Ji Sook. 
Walau telah diancam oleh Seok Hoon, Ji Sook tetap ingin Bbul te pergi bersama Seok Hoon. Seok Hoon menyetujui permintaan Ji Sook . Seok Hoon dan Bbul te pergi menuju pintu. 

Setelah Seok Hoon dan Bbul te pergi, Ji Sook melihat kearah luar ternyata Bbul te dari bawah terus berjaga dan memperhatikan gerak-geriknya, Ji Sook lalu mencoba menelpon polisi tidak bisa berbuat apa-apa karena ternyata kabel telp sudah diputus. Ji Sook akhirnya mencoba melarikan diri dengan cara mengikatkan seprei lalu menjulurkannya ke bawah, walau Ji Sook ketakutan namun dia tetap terus menuruni balkon rumah. Saat itu Bbul te sedang berada didalam mobil dan sibuk memperhatikan layar tv.


Min Woo masuk kedalam ruang rahasia miliknya, lalu Min Woo menulis dibuku hariannya. Sambil menulis Min Woo terus saja berfikir apakah bener dirinya sudah tidak waras, apakah bener dia yang telah mencekik tunangannya. Sambil menatap dinding yang tertempel informasi serta foto ibunya, Min Woo bertanya pada dirinya sendiri bagaimana jika apa yang dikatakan oleh orang-orang selama ini mengenai dirinya yang sudah tidak waras  memang benar adanya, apa yang harus dia lakukan, Min Woo ingin ibunya berkata bahwa bukan dirinya tidak mencekik Eun Ha.


Ji Sook akhirnya berhasil melarikan diri dari Bbul te dengan cara menuruni balkon menggunakan seprei. Meskipun ketakutan Ji Sook tetap saja menuruni balkon. Ji Sook akhirnya tiba di kantor polisi dengan langkah yang berat dirinya tetap meneruskan langkahnya menuju meja seorang polisi. Ji Sook berkata pada polisi tersebut bahwa dirinya ingin melaporkan sebuah kejahatan. Namun usaha Ji Sook tersebut gagal karena ternyata Seok Hoon pun ada di kantor polisi yang sama, Seok Hoon masuk ke ruangan kepala kantor polisi dan disambut oleh petinggi di kantor polisi tersebut. Sambil melihat kearah Seok Hoon yang sudah memasuki ruangan kepala kantor polisi Ji Sook mengurungkan niatnya untuk melaporkan kejahatan yang telah dilakukan oleh Seok Hoon karena teringat apa yang pernah diucapkan oleh Seok Hoon "kata-kata orang yang memiliki kekuasaan adalah benar dan kata-kata orang yang tidak memiliki kekuasaan adalah salah". Ji Sook akhirnya pergi meninggalkan kantor polisi dan memutuskan untuk kembali ke rumah.



DI parkiran rumah Ji Sook, tampak Min Woo dan Chang Soo sedang menunggu. Min Woo yang masih penasaran ingin bertemu dan berbicara langsung dengan Eun Ha palsu. Eun Ha palsu tampak tertunduk lesu sambil berjalan menuju rumahnya, Min Woo membuka syal yang terpakai di leher Eun Ha palsu, saat Min Wo melihat ada bekas luka tali tas dileher Eun Ha palsu dia terkejut lalu memakaikan kembali syal yang tadi dia buka. Min Woo berkata bahwa dia benar-benar menyesal atas apa yang telah terjadi.
Ji Sook yang masih terduduk di parkiran bingung atas apa yang baru saja Min Woo katakan. Min Woo segera pergi meninggalkan Eun Ha, tampak rasa sedih dan kecewa diwajahnya.

Seok Hoon sedang berada didalam mobil yang dikendarai oleh Bbul te, kembali mengingat pembicaran dirinya dengan Profesor Kim.
Ternyata Profesor Kim bagian dari rencana jahat Seok Hoon, sambil melihat album foto Min Woo kecil dan ibunya, Profesor Kim menjelaskan bahwa berdasarkan teori yang ada, sebuah ingatan tidak selalu akurat. Ingatan dapat dirubah bahkan hanya dengan satu kata, maka dapat merubah gambaran sebuah ingatan menjadi ingatan yang lain.
Ternyata pada waktu melakukan konseling dengan Profesor Kim, saat Min Woo tengah tertidur akibat obat yang diberikan oleh Profesor Kim, Profesor Kim merubah ingatan yang Min Woo punya dengan ingatan baru yang dibuat oleh Profesor Kim atas instruksi dari Seok Hoon. Profesor Kim berkata kepada Min Woo yang tertidur, bahwa saat kejadian Min Woo lah yang mengejar lalu mencekik Eun Ha dengan menggunakan tali tas Eun Ha.
Atas ingatan baru yang ditanamkan oleh Profesor Kim kedalam ingatan Min Woo, Min Woo hanya bisa mengingat bahwa dialah yang telah mencelakakan Eun Ha, padahal bukan itu yang terjadi sebenarnya.
Lalu Seok Hoon kembali mengingat ketika Min Woo sedang berdiri menunggu Ji Sook di sebuah mall, untuk mengalihkan perhatiaan Min Woo, Seok Hoon membayar seorang perempuan memakai kalung yang serupa dengan kalung milik ibu Min Woo. Dengan cara tersebut maka Min Woo akan mengangkap perempuan tadi adalah ibunya. Teori ini merupakan teori yang sama seperti teori pavlov dog yaitu Min Woo akan melihat ibunya saat dia melihat kalung milik ibunya.


Sampailah Seok Hoon dan Bbul te ditujuan mereka yaitu diujung sebuah tebing, mayat Eun Ha lalu dikeluarkan dari dalam mobil. Seok Hoon memandang wajah Eun Ha, lalu menarik sebuah kalung dari leher Eun Ha, kalung tersebut merupakan kalung yang pernah dia berikan kepada Eun Ha. Setelah membelai rambut Eun Ha, dari atas tebing tersebut mayat Eun Ha pun lalu dilemparkan oleh Bbul te ke lautan, mayat Eun Ha yang memakai baju Ji Sook lalu tengelam kedalam lautan.

Ayah, ibu dan Ji Hyuk masih menunggu di kantor polisi untuk mengetahui kabar tentang Ji Sook. Petugas polisi menyarankan keluarga Ji Sook untuk menunggu di rumah saja, ayah yang mendengarnya langsung marah karena bagaimana dia bisa pulang dan makan lalu menganggap semuanya seperti tidak terjadi apa-apa padahal anak perempuannya saat ini tidak ada di rumah dan tidak tahu dimana keberadaannya. Saat ayah marah, masuklah petugas polisi lainnya yang memberitahukan bahwa mereka telah menemukan Ji Sook.
Ayah, ibu dan Ji Hyuk tekejut karena melihat Ji Sook palsu. Ayah lalu membuka kain penutup mayat Ji Sook palsu, ibu lalu terduduk lemas dan tak mampu bekata apa-apa saat melihat mayat Ji Sook palsu. Saat keluar dari kamar mayat, ibu lalu menangis sambil memegang kaki ayah dan berkata bahwa ibulah yang menyebabkan semua ini, andai kemarin ibu langsung melaporkan hilangnya Ji Sook ke polisi mungkin hal ini tidak akan terjadi. Ibu terus menyalahkan dirinya atas kepergian Ji Sook.


Seok Hoon dan Ji Sook tampak sedang melihat berita tentang Ji Sook, Ji Sook berkata bahwa akhirnya yang terjadi adalah dia membunuh seseorang dan melakukan bunuh diri. Seok Hoon menjawab bahwa itu semua dilakukan oleh seorang Byun Ji Sook bukan dirinya. Dengan menyebut Ji Sook sebagai Eun Ha, Seok Hoon mengatakan bahwa semuanya akan berakhir dengan bahagia.


Didalam sebuah ruangan restoran, terjadi pertemuan antara keluarga Choi dan keluarga Seo untuk membicarakan rencana pernikahan antara Min Woo dan Eun Ha. Ji Sook yang gugup menengguk 2 gelas wine yang dituangkan oleh pelayan, Nyonya Seo menghentikannya dengan berkata bahwa JiSook sudah meminum wine terlalu banyak. Nyonya Choi bertanya pada Tuan Seo apakah saat ini putrinya baik-baik saja dan berkata bahwa putri mereka tengah berada di rumah keluara Choi saat kecelakaan tersebut terjadi. Tuan Seo menjawab bahwa putri mereka saat ini sudah jauh lebih baik dan akan sembuh total jika terus mendapatkan perawatan. Tuan Choi dan Tuan Seo setuju untuk tetap melanjutkan rencana pernikahan antara Min Woo dan Eun Ha, Min Woo yang masih merasa bersalah dan melihat ke arah syal yang ada dileher Eun Ha palsu. Karena Min Woo tidak ingin menyakiti Eun Ha palsu, Min Woo mengatakan kepada semua orang yang berada diruangan tersebut bahwa dirinya tidak bisa melanjutkan pernikahan dirinya dengan Eun Ha, Min Woo berkata bahwa dirinya tidak punya kepercayaan diri untuk mampu membuat kehidupan pernikahan yang bahagia dengan Eun Ha, Min Woo meminta maaf  kepada semua orang, lalu Min Woo berdiri hendak meninggalkan ruangan namun Tuan Choi menyuruh Min Woo untuk kembali duduk, jika Min Woo tetap pergi meninggalkan ruangan maka pintu akan tertutup selamanya untuk Min Woo, Tuan Choi bertanya apakah Min Woo mengerti apa yang dimaksud oleh Tuan Choi. Tuan Choi lalu bertanya pada Eun Ha palsu apakah dirinya setuju untuk tetap melanjutkan rencana permikahan dengan Min Woo, semua menanti jawaban Ji Sook. Ji Sook lalu berkata bahwa  "jika dirimu memakai topeng, dirimu tidak akan pernah bahagia" , Ji Sook melanjutkan berpura-pura mencintai orang yang tidak dia cintai dengan menggunakan topeng pada akhirnya akan membuat dirinya tidak bahagia, oleh karena itu dirinya akan bersungguh-sungguh mencintai Min Woo, itulah kehidupan yang diinginkan oleh dirinya bahagia bersama keluarganya, tidak ada lagi yang dia inginkan.


 Min Woo yang marah dengan jawaban Eun Ha palsu, memanggil Eun Ha palsu untuk datang ke kamar hotelnya. Saat Ji Sook tiba di kamar Min Woo tampak ada dua orang perempuan menemani Min Woo, Min Woo lalu menyuruh kedua perempuan tadi untuk keluar ruangan. Saat hanya ada mereka berdua diruangan, Min Woo menyuruh Eun Ha palsu untuk duduk dan minum bersama dirinya merayakan pernikahan mereka. Saat Ji Sook duduk, Min Woo mendekati dirinya sambil berkata " saat hujan dan sungai meluap, seekor kalajengking yang tidak bisa berenang meminta tolong pada seekor katak, kalajengking berkata pada katak tersebut bahwa dirinya tidak akan menyakiti sang katak jadi kalajengking meminta katak untuk menolong dirinya menyeberangi sungai" Min Woo lalu membanting tubuh Ji Sook dan melanjutkan perkataannya "sang katak mempercayai apa yang diucapkan kalajengking dan mereka mulai menyeberangi sungai, namun kalajengking akhirnya melukai sang katak, sebelum katak tersebut mati dia bertanya mengapa kalajengking melukai dirinya karena sekarang mereka berdua akan mati, kalajengking menjawab dia tidak punya pilihan lain karena biar bagaimanapun dia adalah seekor kalajengking" Min Woo mengangap dirinya adalah seekor kalajengking yang pada akhirnya hanya akan melukai Eun Ha palsu.
Min Woo berkata bahwa dia ingin Eun Ha  palsu untuk mengatakan pada keluarganya bahwa dia tidak ingin menikah dan jangan menampakkan diri di acara pernikahan mereka atau Min Woo akan membunuh dirinya.
Sambil melemparkan botol minuman yang dipegangnya Min Woo menyuruh Eun Ha palsu untuk segera pergi dari hadapannya. Dengan kondisi ketakutan Ji Sook akhirnya pergi meninggalkan Min Woo, namun sebelum Ji Sook pergi, Min Woo berkata bahwa dia akan membayar pinalti atas pembatalan penikahan mereka dan berharap agar mereka tidak akan pernah bertemu lagi.

Hari pernikahan Ji Sook berbarengan dengan hari pemakamannya, Ji Sook yang sedang  duduk diruang makeup teringat akan perkataan Min Woo, Ji Sook bingung harus berbuat apa.  Disamping tempat duduk Ji Sook ada seorang pengantin perempuan dan ibunya yang sedang berbicara, Ji Sook lalu teringat akan ibunya. Ji Sook lalu memutuskan untuk menghubungi ibunya, telp diangkat oleh anggota keluarga lainnya karena ayah, ibu dan Ji Hyuk sedang berada diruangan lain untuk bersiap-siap mengkremasi mayat Ji Sook palsu. Ji Sook yang mendengar tangisan ibu dari telpnya segera pergi dari ruang makeup dan berlari menuju rumah duka. Tampak Bbul te mengawasi gerak gerik Ji Sook dan melaporkannya pada Seok Hoon, Seok Hoon yang mendengar laporan tersebut langsung berlari keluar ruangan acara pernikahan.
Ji Sook tiba dirumah duka, dari kejauhan Ji Sook melihat foto dirinya yang sedang dipegang JI Hyuk dan peti jenazah dirinya dimasukkan ke dalam mobil. Melihat ibunya menangisi peti jenazah dirinya, Ji Sook melangkahkan kakinya menuju ibunya namun dari belakang Seok Hoon segera menarik lengan Ji Sook.


Adegan beralih ke acara pernikahan yang sedang berlangsung, MC mempersilahkan pengantin wanita memasuki ruangan namun pengantin perempuan tidak juga memasuki ruangan, setelah menunggu agak lama akhirnya Tuan Seo dan Ji Sook masuk kedalam ruangan menuju tempat Min Woo berdiri. Bersamaan dengan masuknya Ji Sook, Seok Hoon pun masuk kedalam ruangan pernikahan lalu duduk disebelah Mi Yeon.
Min Woo terus menatap ke arah Eun Ha palsu karena Min Woo tidak menginginkan kedatangan Eun Ha palsu. Sambil terus berjalan ke arah Min Woo, Ji Sook hanya bisa menahan airmatanya lalu tertunduk sedih sambil mengingat pembicaraan yang terjadi sebelumnya antara dirinya dan Seok Hoon.

Seok Hoon yang melepaskan tangannya dari tangan Ji Sook berkata bahwa Ji Sook lah yang membuat keputusan apakah Ji Sook akan berjalan menuju keluarganya atau tidak. Dengan langkah tertatih Ji Sook berjalan menuju kearah mobil jenazah.




Langkah kaki Ji Sook terhenti saat dirinya melihat ketua Shim dan anak buahnya yang baru saja keluar dari rumah duka sambil membawa kotak yang berisi uang duka. Ji Sook kembali teringat akan hutang ayahnya, semua yang dia lakukan saat ini adalah demi melunasi hutang ayahnya. Ji Sook mengurungkan niatnya untuk muncul dihadapan keluarganya lalu berbalik arah dan berjalan mendekati Seok Hoon, kali ini giliran Ji Sook yang menarik tangan Seok Hoon.


Pada akhirnya Ji Sook berjalan didampingi Tuan Seo menuju kearah Min Woo yang sudah berdiri menunggu kedatangannya. Saat Ji Sook dan Min Woo berjalan berdampingan Min Woo berkata bahwa bukankah dia sudah memperingatkan Ji Sook bahwa dia akan membunuh Ji Sook jika Ji Sook muncul diacara pernikahan mereka, sambil terus bejalan menggandeng lengan Min Woo Ji Sook berkata "saat itu hujan turun dan sungai meluap, luapan sungai tersebut membuat katak terlalu takut jika harus menyeberanginya sendirian" Ji Sook melanjutkan bahwa yang harus Min Woo dan dirinya katakan pada orang lain mengenai kejadian di kolam renang saat itu adalah dia terpeleset lalu terjatuh kedalam kolam renang, kejadian tersebut tidak ada sangkut pautnya dengan Min Woo. Min Woo bertanya mengapa Eun Ha palsu berkata seperti itu pada dirinya, Ji Sook menjawab sekarang mereka berdua sudah menjadi pasangan suami istri, sekarang mereka adalah keluarga, sambil menahan air matanya Ji Sook menjelaskan bahwa bukankah keluarga seharusnya selalu berada dipihak Min Woo tanpa memperdulikan apa yang telah Min Woo lakukan.
Acara pernikahan Min Woo dan Eun Ha palsu telah selesai dilakukan dan pasangan pengantin dipersilahkan memberikan hormat pada tamu undangan. Pasangan memberi hormat disambut tepuk tangan para keluarga dan tamu undangan.

Komentar :
Di episode kali ini kita sedikit latar belakang seorang Seok Hoon, dia adalah mantan jaksa. Namun bagaimana Seok Hoon bisa masuk ke keluarga Choi dan apa yang ingin dia capai masih belum terbaca jelas hingga episode ini.
Eun Ha adalah kekasih gelap Seok Hoon tapi mengapa Eun Ha akhirnya tidak menikah dengan Seok Hoon dan justru Seok Hoon menikah dengan Mi Yeon?
Kita menanti episode selanjutnya untuk membuka 

1 comment:

  1. Alur ceritanya sangat bagus,semakin buat penasaran dengan episode selanjutnya

    ReplyDelete